“Dan apabila aku sakit. Dialah (Allah) yang menyembuhkanku” (As Syu’araa: 80)
Rasulullah ﷺ
“Setiap penyakit ada obatnya, dan bila telah ditemukan dengan tepat obat suatu penyakit, niscaya akan sembuh dengan izin Allah”

Jangan Langsung Salahkan Suami Jika IRT tertular HIV


Data dari RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) tahun 2013 menyatakan, jumlah ibu rumah tangga (IRT) yang terinfeksi HIV meningkat cukup tajam. Diperkirakan, angkanya melonjak dari 24,3 persen dari total pengidap menjadi 30,1 persen.

Hal tersebut dinilai miris mengingat kesempatan IRT untuk berhubungan dengan orang lain selain suaminya cenderung kecil.  Maka, kemungkinan transmisi virus sebagian besar adalah dari suami mereka.

Untuk diketahui, suami yang bekerja jauh dari rumah atau dikenal dengan istilah mobile man with money merupakan kelompok yang rentan tertular HIV melalui hubungan seks tanpa pengaman yang dilakukan dengan orang yang sudah terinfeksi HIV. Dan ketika di rumah, suami yang terinfeksi melakukan hubungan seks dengan istri sehingga kemudian menularkannya.

Kendati demikian, Guru Besar Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Samsuridjal Djauzi menegaskan untuk tidak hanya "menyalahkan" sang suami sebagai pihak yang menularkannya. Karena bisa jadi, pihak wanita lah yang justru menulari.

"Pengidap HIV bisa hidup bertahun-tahun tanpa ada gejala, jadi bisa saja sebelum menikah, perempuan sudah membawa virus," ujar Samsuridjal di sela-sela acara peluncuran situs interaktif HIV dan AIDS Temanteman.org, Kamis (7/11/2013) di Jakarta.

Transmisi virus yang terjadi sebelum menikah, jelas dia, bisa melalui gaya hidup yang tidak sehat, misalnya penggunaan narkoba suntik atau melakukan hubungan seks tanpa pengaman. Selain itu, transmisi virus juga bisa berasal dari transfusi darah yang tidak melalui proses penampisan yang baik.

Oleh karena itu, Samsuridjal menyarankan agar calon pasangan suami-istri melakukan pemeriksaan HIV sebelum menikah. Hal tersebut guna mencegah penularan antarmereka, serta ke keturunan mereka.

Menurut brand ambassador Temanteman.org sekaligus artis peran Dian Sastrowardoyo, sebelum menikah umumnya orang melakukan pemeriksaan virus seperti rubella, toksoplasma, hingga hepatitis B atau C, namun masih jarang yang melakukan pemeriksaan HIV. Padahal HIV termasuk dalam virus yang bisa menular melalui hubungan seksual dan juga bisa ditularkan secara vertikal dari orangtua ke anak.

"Maka saya rasa, pemeriksaan HIV perlu dilakukan dan seharusnya pemeriksaan itu menjadi hal yang sudah dianggap normal," kata dia.

0 comments:

Posting Komentar

Berbagi pengalaman suport karena Allah

Disclaimer :

Untuk Hasil Sembuh Fungsional Permanen Umumnya di butuhkan pengobatan selama 3-6 bulan pengobatan. Faktor kondisi tubuh seseorang dan suport keluarga sangat berpengaruh terhadap reaksi kesembuhan. Simpanlah alamat & nomor HP kami 082332222009